Dalam menjalani kehidupan kita harus memiliki sebuah “Goal” yang harus di capai. Goal yang dimaksud adalah sebuah mimpi atau tujuan yang kalau dicapai kita akan merasakan sebuah energi kebahagiaan sehingga kita pun sampai dibuat menangis karena bahagianya. Begiutlah kalimat pembuka Yang Mulia Bapak Ketua H. Mahrus, Lc., M.H., dalam memberikan kultum setelah shalat aahar berjamaah di hari Senin (6/11) kemarin.
Menurut beliau dalam menjalani kehidupan ini kita harus memiliki sebuah tujuan dan prinsip dalam menjalani kehidupan, dan untuk menggapai hal itu maka di perlukan adanya sebuah konsep yang beliau rangkum dalam satu kata GROW yakni akronim dari Goal atau sebuah tujuan yang ingin di capai , kemudian Realitic atau sebuah rumusan dalam menghadapi sebuah kondisi dan keadaan nyata yang sedang dihadapi saat ini, selanjutnya Option sebagai Langkah Langkah untuk mewujudkan impian tersebut dan terahir adalah Willing yakni kemauan kuat dalam mewujudkan impian tersebut.
Lebih lanjut, Pak ketua juga menjelaskan bahwa Sebagai seorang muslim maka mimpi kita yang paling utama adalah menuju kebahagiaan di dunia dan di akhirat, “kebahagiaan itu letaknya ada di dalam hati” imbuh beliau. “Oleh sebab itu untuk mencapai kebahagiaan itu maka kita harus selalu mensyukuri segala nikmat yang ada”, tambahnya.
Kemudian beliau memberikan cara supaya kita tetap konsisten berusaha untuk menggapai sebuah tujuan, yakni dengan cara scripting dana afirmasi positif, Scripting yang dimaksud beliau adalah menulis setiap Langkah dari tujuan-tujuan kita. “fungsi dari scripting tersebut adalah untuk menjaga kita tetap focus dalam berusaha”, tegas pak Ketua. Kemudian kita juga perlu melakukan afirmasi atau ucapan positif mengenai tujuan kita di dalam setiap doa yang kita panjatkan.
Di akhir ceramah nya beliau menyebutkan bahwa Dalam konteks kantor kita, GOAL kita terkumpul dalam satu gagasan yakni PINTAR yakni Prestasi Inovasi TerbAik dan Religius. “Maka dari itu kita harus menyatukan tekad untuk mewujudkan tujuan PINTAR kitta sesuai dengan kaidah Ber-Akhlak” tutup beliau.