“Sebenarnya pada hari ini saya berniat cuti, tetapi niat itu saya urungkan karena kesempatan jadi pembina itu hanya datang kurang lebih dua bulan sekali” Ucap Hakim Muhammad `Ibadurrahman Al Hasyimi, S.H., di awal amanatnya sebagai pembina apel pada senin (26/2) pagi ini. Bukan tanpa alasan ia mengurungkan niatnya, karena bagi nya kegiatan apel pagi merupakan momen yang pas untuk menyampaikan pembinaan “apel pagi itu adalah salah satu momen dimana bisa diikuti hampir seluruh pegawai dengan kondisi semangat baru setelah berlibur di hari sebelumnya” jelasnya.
Pada kesempatan itu, Hakim Ibad menyampaikan pembahasan mengenai hal yang sudah sering disampaikan oleh pembina apel Senin di minggu-minggu sebelumnya, yakni membahas terkait Pembangunan Zona Integrtias, namun ada yang berbeda dari pembahasan beliau kali ini, dalam pembahasannya ia mengibaratkan pembangunan zona integritas itu seperti isim dan fiil “Zona Integritas itu tidak hanya Isim atau sebuah nama, tetapi hakitkanya di dalamnya banyak fiil” jelasnya .”(maksudnya) fiil perbuatan-perbuatan atau pekerjaan-pekerjaa yang harus dilakukan” tambahnya.
Lebih jauh beliau juga menjelaskan bahwa pekerjaan-pekerjaan yang dilakukan dalam pembangunan Zona Integritas sifatnya harus terus menerus secara bekelanjutan (sustainable) untuk itu beliau juga mengatakan bahwa salah satu ciri dari pembangunan ZI yang berkelanjatuan tersebut adalah adanya Inovasi “ciri pembangunan Zona Integritas itu adalah Inovasi yakni melakukan pembaharuan-pembaharuan dalam pelaksanaan kegiatan pekerjaan”. Ucap nya.
Kemudian Hakim Ibad juga membahas terkait asas dari Inovasi yang juga harus memiliki manfaat yang luas, bahkan ia juga mencontohkan inovasi mahkamah agung terkait pendaftaran melalui e-Court yang biaya nya jauh lebih murah dari pendaftaran secara manual “hal itu sangat membantu sekali masyarakat khususnya masyarakat yang tidak mampu”. Imbuhnya. Untuk itu diakhir amanatnya beliau mengajak seluruh pegawai untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat sebagai motivasi dalam berinovasi dan juga dalam pekerjaan sehari-hari “dengan begitu dampak yang diraih adalah adanya keberkahan sehingga kita selalu merasa tenang dalam menjalani kehidupan sehari-hari”.